Untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), dimulai di Kelurahan Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.
"Bulan Ramadhan tahun ini diawali dengan kenaikan harga bahan bakar minyak yang kemudian berimbas pada kenaikan harga bahan pokok atau sembako. Kondisi ini tentu tidak mudah bagi masyarakat dengan daya beli yang rendah. Maka dari itu, kita gelar pasar murah ini," kata Ketua Pelaksana Pasar Murah Artha Graha Peduli 2013 Anas Latief di Kelurahan Kwitang, Jakarta Pusat.
Menurut Anas, terdapat sekitar 680 kupon dan paket sembako yang dibagikan kepada warga yang tergolong kurang mampu dan tidak mampu di lokasi pertama kegiatan pasar murah tersebut.
Anas mengaku optimistis pembagian sembako murah tersebut tepat sasaran karena tim yang bertugas selama pelaksanaan kegiatan itu turun langsung ke masyarakat pada saat pembagian kupon.
Anas mengungkapkan harga satu lembar kupon sembako murah tersebut adalah Rp25.000. Dari harga tersebut, pihaknya telah memberikan subsidi sekitar 55 persen atau dari harga awal Rp55.000 per kupon sembako.
Dalam satu paket, bahan-bahan pokok yang diberikan terdiri dari mie instan, bihun, beras, gula pasir dan tepung terigu.
"Pelaksanaan Pasar Murah Ramadhan kali ini merupakan yang terbesar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dan lebih difokuskan pada daerah-daerah masyarakat yang kurang mampu di seluruh wilayah Indonesia," ungkap Anas.
Tahun lalu, Anas menambahkan, acara serupa digelar di sebanyak kurang lebih 200 titik di Indonesia, sedangkan kali ini digelar di sebanyak 600 titik yang berada pada wilayah jaringan usaha Artha Graha Network di seluruh Indonesia yang tersebar di perkotaan maupun pedalaman, serta wilayah perbatasan.
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013
