Sebagai bentuk antisipasi di jalur mudik rawan longsor, ada sekitar 30 alat berat yang kami siapkan
Bandung (ANTARA News) - Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat menuturkan sebanyak 30 unit alat berat disiagakan di sepanjang jalur mudik yang rawan longsor, alat berat itu berupa backhoe, buldozer, eskavator serta loader.

"Sebagai bentuk antisipasi di jalur mudik rawan longsor, ada sekitar 30 alat berat yang kami siapkan," kata Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat M Guntoro, di Bandung, Senin.

Seluruh alat itu, katanya, berada di enam Balai Bina Marga yaitu wilayah Cianjur, Sukabumi, Bandung, Garut, Tasikmalaya dan Cirebon.

Menurut Guntoro, alat-alat tersebut akan ada yang disiagakan di kantor Bina Marga dan ada juga yang di lokasi rawan longsor, sehingga ketika suatu saat dibutuhkan maka alat berat sudah siap untuk mengatasi longsor.

"Dengan demikian penanganannya bisa cepat dan lalu lintas tidak terganggu lama," kata dia.

Ia mengatakan, ada beberapa titik jalur mudik di Jawa Barat yang merupakan titik rawan.

"Daerah rawan longsor itu di antaranya Cadas Pangeran, Wanayasa, Tanjakan Emen, Cileungsi, Sukanagara, dan Sindangbarang," kata Guntoro yang mengimbau para pemudik berhati-hati saat melewati jalur mudik rawan longsor tersebut.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013