"Setiap hari ada tujuh kapal yang melayani penumpang arus mudik Kolaka-Bajoe," kata Kepala kantor unit penyelenggara Pelabuhan Kolaka, Zainuddin, di Kolaka, Selasa.
Jika memang lonjakan penumpang lebih tinggi dari yang diperkirakan, pengelola pelabuhan juga siap menambah trip dari tujuh pemberangkatan menjadi sembilan.
"Kalau memang terjadi lonjakan penumpang kami akan lakukan langkah itu dengan menambah trip keberangkatan kapal feri," ungkap Zainuddin.
Biasanya kata Zainuddin, lonjakan penumpang terjadi pada H-3 yang menjadi puncak mudik, pihak pelabuhan memang sudah merencanakan penambahan kapal feri.
Sementara kepala angkutan sungai danau dan pelabuhan (ASDP) Kolaka, Mursalim, mengatakan saat ini belum terjadi lonjakan penumpang arus mudik dan pihaknya belum melakukan penambahan armada.
Untuk tambah jadwal pelayaran, akan dilihat dulu kondisi penumpang dan penambahan armada tidak dilakukan, katanya.
Mursalim juga menjelaskan demi untuk kenyamanan para pemudik pihak pelabuhan penyeberangan feri membangun beberapa tenda antrean bagi pengguna kendaraan roda dua yang akan melakukan arus mudik dengan menggunakan jasa penyeberangan feri.
"Saat ini pihak pelabuhan penyeberangan membangun beberapa tenda antrean untuk kendaraan roda dua dan tanda-tanda arus mudik belum nampak dipelabuhan feri," jelas Mursalim.
Pewarta: Azis Senong
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
