... bukti perhatian kami terhadap Kalimantan... "
Sampit, Kalimantan Tengah (ANTARA News) - PT PELNI memastikan lonjakan jumlah penumpang mudik Lebaran 2013 yang diangkut dari Pelabuhan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, masih dalam batas aman.

"Dari segi teknis itu sudah kita perhitungkan masalah keselamatan, jadi itu sudah dikalkulasi terkait faktor keselamatannya," kata  Direktur SDM PT PELNI, Asep, saat memantau arus mudik di Pelabuhan Sampit, Senin.

Diakui dia, lonjakan jumlah penumpang kapal di pelabuhan-pelabuhan yang ada di Kalimantan, khususnya Pelabuhan Sampit, menjadi perhatian serius pihak PT PELNI.

Hal itulah yang menjadi alasan PT PELNI menambah satu kapal pada Selasa (6/8), untuk mengangkut penumpang dari Pelabuhan Sampit menuju Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Semula hanya akan ada satu kapal yang mengangkut penumpang di Pelabuhan Sampit, yakni KM Lawit dengan tujuan Semarang pada Selasa besok. Namun kemudian PT Pelni menambah satu kapal lagi untuk tujuan yang sama yaitu KM Bukit Raya.

"Itu bukti perhatian kami terhadap Kalimantan. Kami perusahaan negara, selalu berdampingan dengan pemerintah provinsi untuk melayani masyarakat. Kami berusaha agar masyarakat sampai ke tempat tujuan sebelum hari raya," kata Asep, yang didampingi Kepala PT PELNI Cabang Sampit, Andi Baharudin.

Berbeda dengan angkutan udara yang dipenuhi fasilitas dan infrastruktur pendukungnya, sektor angkutan laut masih sangat tertinggal. Walau diakui Indonesia adalah negara maritim terbesar di Asia, namun pemerintah belum memberi perhatian lebih tentang ini.

Eksistensi PT PELNI, sebagaimana PT Merpati Nusantara Airlines, terutama sangat terasa bagi masyarakat Indonesia di berbagai pelosok. 

Pantauan di Pelabuhan Sampit, jumlah penumpang terus meningkat. Bahkan saat KM Kelimutu bertolak menuju Surabaya pada Senin pagi, penumpang terlihat sangat banyak hingga ada beberapa di antaranya menempati sekoci atau kapal evakuasi penyelamatan yang seharusnya tidak boleh dinaiki.

Senin pagi, tiga kapal diberangkatkan dari Pelabuhan Sampit, yakni KM Kirana III tujuan Surabaya mengangkut 3.620 penumpang, KM Kirana I tujuan Semarang mengangkut 1.745 penumpang dan KM Kelimutu tujuan Surabaya mengangkut 2.540 penumpang.

Sejak H-15 hingga Senin, tercatat sekitar 23.000 pemudik diangkut dari Pelabuhan Sampit menuju Semarang dan Surabaya. Untuk keberangkatan Selasa besok, diperkirakan akan ada sekitar 5000 lebih penumpang yang akan diangkut.

Pewarta: Norjani
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013