... tampaknya lebih senang membayar zakat fitrah dengan uang daripada dengan beras... "Palembang (ANTARA News) - Sebagian besar Warga Kota Palembang, Sumatera Selatan, memilih membayar zakat fitrah pada Idul Fitri 1434 Hijriah/2013 Masehi ini dengan uang tunai daripada dengan beras seperti tahun-tahun sebelumnya.
Panitia penerima zakat fitrah Masjid Raya Kompleks YPP Sekip Ujung, Muhammad Awaluddin, seusai shalat Ied, di Palembang, Kamis, mengatakan, dari 700 pembayar zakat 469 orang di antaranya membayar dalam bentuk uang tunai sebanyak Rp25.000 per orang.
Selebihnya membayarnya dengan beras sebanyak 2,5 kilogram per rang
"Warga kota ini tampaknya lebih senang membayar zakat fitrah dengan uang daripada dengan beras karena sangat gampang dan tidak perlu lagi ke pasar atau toko hanya sekedar untuk membeli beras zakat fitrah," ujar Awaluddin.
Menurutnya, pelayanan penerimaan zakat fitrah dengan uang tersebut cukup meringankan tugas petugas amil zakat karena tidak perlu menyiapkan banyak tempat untuk menampung beras yang dizakatkan umat muslim.
"Warga kota ini tampaknya lebih senang membayar zakat fitrah dengan uang daripada dengan beras karena sangat gampang dan tidak perlu lagi ke pasar atau toko hanya sekedar untuk membeli beras zakat fitrah," ujar Awaluddin.
Menurutnya, pelayanan penerimaan zakat fitrah dengan uang tersebut cukup meringankan tugas petugas amil zakat karena tidak perlu menyiapkan banyak tempat untuk menampung beras yang dizakatkan umat muslim.
Pemerintah memprediksi mobilisasi dana zakat dari masyarakat kali ini sekitar Rp3 triliun, meningkat dari tahun lalu yang Rp2,7 triliun. Sementara mobilisasi dana terkait mudik Lebaran sekitar Rp50 triliun.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
