"Anak-anak sangat meminati sepeda motor yang biasa disebut dengan istilah ATV ini,� kata salah seorang pengunjung, Heri Widiyanto, di alun-alun Amir Hamzah Stabat, Jum'at.
Mengendarai sepeda motor ini, menurut dia, merupakan kesenangan bagi anaknya, Farhan Faturrahman, yang duduk di sekolah menengah pertama dan Rehan yang masih duduk di sekolah dasar di kota Stabat, katanya.
Karena permainan seperti ini sudah sering mereka gunakan, sehingga tidak perlu cemas lagi atau takut jatuh, kalau mereka terjatuh.
"Yang penting saat anak-anak mengendarai sepeda motor itu, hanya perlu tetap dijaga adalah keseimbangan mereka, katanya.
Orangtua yang mengantar anak-anaknya ke sarana permainan itu juga tidak perlu khawatir akan cidera karena berada di lapangan yang sangat luas.
Ada 30 unit permainan sepeda motor mini ini, dan sekali bermain Rp 10.000 per sepeda motor dan dengan waktu bermain hanya lima menit sampai sepuluh menit.
"Anak-anaknya sangat merasa senang bermain sepeda motor mini ini," katanya.
Bukan cuma permainan sepeda motor yang "laku keras". Masih ada lagi yang lain, yaitu rumah balon, rumah hantu, kereta mini, memancing, permainan mandi bola, dan becak berputar.
"Anak-anaknya sangat merasa senang bermain sepeda motor mini ini," katanya.
Bukan cuma permainan sepeda motor yang "laku keras". Masih ada lagi yang lain, yaitu rumah balon, rumah hantu, kereta mini, memancing, permainan mandi bola, dan becak berputar.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
