Sampit (ANTARA News) - Sedikitnya 6.190 penumpang kapal telah berangkat mudik Lebaran melalui Pelabuhan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Mas, dan Pelabuhan Tanjung Perak.

"Jumlah penumpang kapal yang mudik tersebut terhitung sejak awal Ramadhan 1435 Hijriyah, yakni 29 Juni hingga 14 Juli 2014," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sampit, Kabupaten Kotim, Benny Noviandinudin di Sampit, Senin.

Sebagaan besar penumpang mengatakan mudik lebih awal karena khawatir kesulitan mendapatkan angkutan saat menjelang Lebaran nanti.

Alasan lain mereka mudik lebih awal karena memanfaatkan masa libur panjang sekolah.

Sejumlah persiapan telah dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang, terutama pada saat menjelang Lebaran nanti.

"Kami memprediksikan lonjakan penumpang melalui pelabuhan Sampit akan terjadi pada H-7 hingga H-1 menjelang Lebaran," katanya.

Sementara itu, Kepala Perusahaan Pelayaran Nasional Indonesia (PT Pelni) Cabang Sampit Andi Baharudin mengatakan untuk mengantisipasi adanya pemudik yang tidak terangkut, pihaknya akan menyiapkan 11 keberangkatan kapal.

"Dari 11 kapal keberangkatan tersebut tujuan terbanyak pelabuhan Semarang sebanyak 7 kali keberangkatan, sedangkan tujuan pelabuhan Surabaya sebanyak empat kali keberangkatan. Waktu keberangkatan umumnya siang hari, namun ada pula dini hari," ungkapnya.

Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang dan adanya pemudik yang tidak terangkut, PT Pelni menambah dua kapal sehingga total kapal yang dioperasikan nantinya ada lima kapal yaitu KM Binaiya, KM Bukit Raya, KM Leuser, KM Lawit dan KM Sirimau.

Selain 11 keberangkatan kapal, PT Pelni Cabang Sampit juga telah menyiapkan sebanyak 50.000 lembar tiket.

"Jumlah itu jauh lebih banyak dibandingkan tahun lalu, yakni sebanyak 40.000 tiket. Arus mudik melalui pelabuhan Sampit tahun ini kami perkirakan akan mengalami peningkatan untuk itu jumlah tiket kami tambah," katanya.

Berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan KSOP, jumlah penumpang mudik tahun ini diprediksi mencapai 52.451 orang, naik sekitar 10.000 penumpang dibanding tahun lalu.

(KR-UTG/M008)

Pewarta: Untung Setiawan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014