Jakarta (ANTARA News) - Para pelancong yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga harus antrean ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sejak pagi.

"Saya ke sini bersama anak, istri, dan saudara-saudara yang lain," kata Sutrisno (34) kepada ANTARA News, Kamis. "Biasanya memang ke sini pas Lebaran, setahun sekali."

Keluarga Sutrisno menggelar tikar di bawah pohon sambil menyantap bekal yang dibawanya dari rumah, sementara anak-anak mereka bebas berlari ke sana ke mari dan menggelosor di rumput.

Saat pekan Lebaran, wisatawan yang memasuki TMII dikenaibiaya Rp12.000, belum termasuk kendaraan seperti mobil Rp10.000 dan motor Rp6.000. Untuk memasuki museum dikenakan biaya tersendiri, sedangkan anjungan-anjungan digratiskan.

Suryandoro, Manager Informasi TMII, mengatakan sejak sehari setelah Lebaran, pengunjung terus meningkat.

"Hari pertama 25.000 dan hari kedua meningkat hingga 60.000 orang. Sementara hari ini belum tahu, tapi sejak tadi siang sudah 30.000 orang yang masuk," kata Suryandoro.

Target TMII dari 28 Juli sampe 10 Agustus 2014 adalah 400 ribu orang.

Dengan luas 153 hektar, TMII menyuguhkan 33 anjungan, 17 museum, 12 taman, dan berbagai wahana seperti kereta gantung dan kererta api mini.

Namun menurut Suryandoro, Theater IMAX Keong Emas, Taman Burung, SnowBay Water Park, dan Istana Anak-Anak adalah tempat yang paling banyak dikunjungi.

Sobri, warga Bogor, mengaku mengunjungi TMII karena tertarik pada keindahannya.

"Karena keindahannya makanya kami jauh-jauh ke sini. Saya ke ini sama istri sama kedua anak saya. Dan belum sempat ke mana-mana karena macet," kata Sobri (34).

Sejumlah pengunjung, diantaranya Rudi (35), mengeluhkan kebersihan dan ketertiban di TMII.




Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014