Meskipun momentum Lebaran nanti bertepatan dengan liburan sekolah saat ini namun PT Pelni yakin sanggup layani permintaan pelayaran penumpang
Kupang (ANTARA News) - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Kupang tidak menaikan tarif pelayaran selama mudik Lebaran dan arus balik, dari Pelabuhan Tenau Kupang menuju sejumlah daerah di Tanah Air, meski secara akumulasi terjadi kenaikan penumpang.

"Meskipun ada kenaikan penumpang hingga dua persen, namun manajemen Pelni tidak akan menaikan harga tiket," kata Kepala Cabang PT Pelni Kupang Firman Rachimin kepada Antara di Kupang, Selasa.

Dia mengatakan, tarif harga jual tiket untuk seluruh pelayaran dan dermaga tujuan, akan tetap berlaku sebagaimana pada hari normal. Bahkan kata dia, PT Pelni secara nasional, saat ini sedang menerapkan tarif all class, dengan tidak lagi menggunakan klasifikasi dalam kapal.

"Jika dulu kita pakai kelas I dan seterusnya di dalam kapal, sekarang sudah tidak lagi ada klasifikasi itu. Semuanya kelas ekonomi," katanya.

Kebijakan ini diambil untuk memangkas analisa orang terkait klasifikasi harga tiket dan layanan di dalam kapal Pelni. Seluruh armada Pelni, adalah milik pemerintah yang adalah juga milik seluruh rakyat. "Karena itu tidak etis jika dibeda-bedakan," katanya.

Terhadap jumlah armada yang digunakan selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2015 ini, Firman menyebutkan ada lima unit.

Lima kapal yang disediakan PT Pelni Kupang untuk melayani pemudik dari dan kembali ke Kupang masing-masing, KM Umsini dan Bukit Siguntang dengan tipe 2.000. Kemudian KM Awu dan Sirimau dengan tipe 1.000 serta KM Wilis dengan tipe 500.

Dia mengatakan, lima armada dengan kekuatan berbeda itu dipastikan akan sanggup melayani permintaan penumpang yang akan melakukan perlayaran ke sejumlah daerah Indonesia dari pelabuhan Tenau Kupang.

PT Pelni Cabang Kupang telah menghitung lima armada tersebut sanggup mengatasi permintaan para penumpang yang akan memanfaatkan jasa transportasi laut tersebut.

"Meskipun momentum Lebaran nanti bertepatan dengan liburan sekolah saat ini namun PT Pelni yakin sanggup layani permintaan pelayaran penumpang," katanya.

Menurut dia, sejak awal Ramadhan lalu, terjadi peningkatan jumlah penumpang menggunakan armada PT Pelni dari dan ke pelabuhan Tenau Kupang. Secara keseluruhan, terjadi peningkatan permintaan penumpang hingga dua persen. "Peningkatan tidak terlalu signifikan dan itu bisa diatasi dan dilayani Pelni," katanya.

Pewarta: Yohanes Adrianus
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015