"Lebaran seperti ini kebanyakan anak muda karena baru dapat angpau," kata Sheila pemilik salah satu toko ponsel yang terletak di Pusat Grosir Cililitan (PGC), di Jakarta, Selasa.
Rentang harga Rp1,5-Rp2,5 juta menurut dia adalah yang cukup dapat dijangkau pasar.
Selain anak muda, menurut Robert pemilik Cahaya Cellular, banyak juga orang tua yang ingin memberikan hadiah Lebaran berupa ponsel baru untuk anak-anaknya.
Jenis ponsel berbasis Android masih menjadi yang dicari selama beberapa waktu belakangan ini, terutama saat sistem tersebut dapat digunakan untuk memasang BlackBerry Messenger, kata Robert.
Sementara itu, untuk ponsel berbasis Windows belum begitu signifikan karena pengguna ponsel belum begitu mengetahui fitur-fiturnya.
Fitur yang paling banyak dicari oleh pengguna pada ponsel berharga terjangkau adalah aplikasi mengobrol dan media sosial.
Latief dari International Cellular yang terletak di Tamini Square mengatakan ponsel yang paling banyak dicari di tempat ia bekerja antara lain adalah Samsung Galaxy Grand Prime, Samsung Galaxy Grand Neo, serta seri Asus Zenfone.
Alasannya, dengan harga yang cukup terjangkau, pengguna antara lain mendapat RAM sebesar 1 gigabyte dan penyimpanan internal mencapai 8 gigabyte.
Secara umum, para penjual tersebut mengatakan jumlah penjualan ponsel mereka menurun sekitar 30 persen bila dibandingkan hari raya Lebaran tahun lalu.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015
