Jakarta (ANTARA News) - PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry menyatakan puncak arus balik Jawa-Bali telah terlampaui dan secara keseluruhan arus balik untuk angkutan penyeberangan untuk masa lebaran tahun 2015 berjalan lancar.

"Sepanjang Sabtu (25/7) kemarin, arus balik ke Bali telah mencapai titik tertinggi dan melampaui jumlah puncak tahun lalu khususnya untuk penumpang dan mobil," kata Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (26/7).

Menurut dia, kondisi penyeberangan sangat lancar serta tidak ada antrian di luar pelabuhan dan kepadatan di area dalam pelabuhan juga cepat terangkut masuk kapal.

Berdasarkan data ASDP, jumlah arus balik puncak balik pemudik di Pelabuhan Ketapang, Jawa Timur, tahun 2015, ini jika dibandingkan dengan puncak tahun 2014 meningkat sebanyak 5 persen untuk penumpang dan 16 persen untuk mobil, namun untuk motor menurun hingga 21 persen.

"Meski sudah mencapai puncak arus balik, ASDP Indonesia Ferry Ketapang tetap akan menyiagakan armada, dermaga dan personil sampai akhir bulan ini supaya pemudik yang belum kembali ke Bali juga tetap terjamin kelancaran dan keamanannya ketika nanti menyeberang," katanya.

Christine mengemukakan, jumlah pemudik arus balik yang sudah kembali ke Bali sebanyak 468.153 orang penumpang, 99.327 motor dan 47.080 mobil. Dengan demikian, lanjutnya, jumlah tersebut baru sebesar 63 persen untuk penumpang, 52 persen untuk motor dan 78 persen untuk mobil.

Untuk mengangkut pemudik, ASDP Indonesia Ferry Ketapang akan menyiapkan minimal 35 kapal di enam dermaga.

Sebelumnya, pihak ASDP telah mengantisipasi adanya peningkatan arus balik yang diperkirakan bakal melonjak pada akhir pekan mendatang atau Sabtu (25/7) dan Minggu (26/7).

"Sebagai salah satu antisipasi peningkatan pemudik hingga akhir minggu ini, ASDP Indonesia Ferry akan menambah armada beroperasi untuk melayani arus balik," kata Christine

Menurut dia, selain penambahan armada yang beroperasi, maka jumlah trip dari armada tersebut juga akan ditambah mengikuti peningkatan jumlah arus balik.

Ia juga mengemukakan bahwa koordinasi intensif dengan kepolisian dan dinas perhubungan juga terus dilakukan oleh ASDP Indonesia Ferry.

Hal tersebut, lanjutnya, untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya kepadatan di luar pelabuhan akibat lonjakan jumlah penumpang.

Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015