Malang (ANTARA News) - Perusahaan Daerah Jasa Yasa (PDJY) Kabupaten Malang, Jawa Timur menargetkan kunjungan wisata Pantai Balekambang bisa lebih dari 100 ribu orang selama musim libur Lebaran 2016 (6-17 Juli).

Dirut PD Jasa Yasa Kabupaten Malang M Arief Wicaksono di Malang, Sabtu mengaku optimistis kunjungan wisatawan di pantai pesisir selatan daerah itu mampu menembus angka lebih dari 100 ribu orang. "Kami optimistis target itu akan terlampaui karena Pantai Balekambang merupakan ikon wisata pantai di daerah ini," katanya.

Selain sebagai ikon wisata pantai di Kabupaten Malang, lanjutnya, pihaknya juga akan menggelar berbagai program hiburan untuk menarik wisatawan. Pengunjung bisa membawa pulang satu unit sepeda motor pada akhir panggung hiburan yang digelar Minggu (17/6).

Untuk mendapatkan sepeda motor yang bakal diberikan pada panggung hiburan bertajuk "Balekambang-Regent Vaganza" tersebut, terang Arief, seluruh pengunjung yang masuk akan mendapatkan kupon undian serta satu paket produk dari sponsor. Kupon undian akan diundi bersamaan dengan panggung hiburan yang digelar pada akhir musim libur Lebaran.

Menyinggung tiket masuk area pantai selama musim Lebaran, Arief mengatakan ada kenaikan 50 persen. Kalau pada hari biasa seharga Rp10 ribu untuk sekali masuk dan pada liburan Lebaran maupun hari libur lainnya menjadi Rp15 ribu.

Dengan tiket seharga Rp10 ribu-Rp15 ribu itu, lanjutnya, pihaknya sudah membenahi semua fasilitas Balekambang. "Ada beberapa fasilitas yang kami benahi untuk kenyamanan pengunjung, seperti toilet atau kamar mandi dan ruang ganti setelah pengunjung berenang di pantai, pujasera, wahana permainan anak-anak, serta penginapan," urainya.

Selain Pantai Balekambang, sejumlah destinasi wisata pantai di Kabupaten Malang yang tidak kalah "cantik" adalah Pantai Bajulmati, Goa China, Pantai Ngantep, Ngudel, Sendangbiru, Tamban, Ngliyep, Lenggoksono, dan Pantai Bengkung serta Banyu Anjlok yang berlokasi di wilayah perbatasan Kabupaten Malang-Lumajang.

Sejumlah destinasi wisata yang menjadi perhatian wisatawan selama musim Lebaran tahun ini selain Balekambang adalah objek wisata Gunung Banyak di Kota Batu. "Selama liburan ini jumlah pengunjung yang menikmati indahnya area paralayang ini meningkat sekitar 30 persen," kata Staf Ticketing Wisata Gunung Banyak, Arif Laksono.

Ia memperkirakan puncak kunjungan wisata di Gunung banyak pada Minggu (10/7). Meski pada momen liburan dan arus kunjungan meningkat, harga tiket masuk tidak ada kenaikan, yakni sebesar Rp5 ribu/orang. "Namun, bagi pengunjung yang ingin menikmati wahana paralayang, dibutuhkan biaya sebesar Rp350 ribu dengan durasi waktu 10 menit," ujarnya.

Untuk menambah keindahan wisata Gunung Banyak, manajemen akan menambah satu wahana lagi. Setelah dibangun Rumah Pohon, di area tersebut akan dilengkapi dengan Taman Langit yang dikelilingi oleh taman, sehingga tampilan Taman Langit akan terlihat cantik.

Pembangunan Taman Langit tersebut saat ini sudah mencapai 70 persen. Pembangunan Taman Langit dimulai pada Desember tahun lalu dan diharapkan segera tuntas agar bisa secepatnya dinikmati pengunjung Gunung Banyak.

Beberapa destinasi wisata di Kota Batu yang padat pengunjung adalah Jatim Park 1 dan 2 (Museum Satwa dan Batu Secret Zoo). Peningkatan jumlah pengunjung cukup signifikan, yakni rata-rata mencapai 2.000 hingga 3.000 per hari.

Hawaii Water Park pun tak luput dari serbuan pengunjung. Wisata yang hampir wahananya bersentuhan dengan air itu sejak pagi sudah dipadati pengunjung, terutama di area wahana "Tsunami Pool atau Waikiki Beach". Selain itu ada juga wahana Rainbow Fall.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016