Jakarta (ANTARA News) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menebar paket bantuan sembako kepada sejumlah suku terasing di enam provinsi di Indonesia.

"Kami namakan program nasional Ramadan Bersama Suku Terasing sebagai bentuk kepedulian Baznas terhadap suku-suku yang berada di wilayah terpencil yang kondisinya memprihatinkan," kata Direktur Koordinasi Pendistribusian, Pendayagunaan, Renbang, dan Diklat Baznas Mohd Nasir Tajang dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Sejumlah sasaran dituju Baznas, seperti dari Suku Anak Dalam di Provinsi Jambi, Suku Badui (Banten), Suku Bajo (Sulawesi Tengah), Suku Dayak (Kalimantan Utara), Suku Kokoda (Papua Barat), Mentawai (Sumatera Barat).

Alasan penyaluran paket sembako di sejumlah suku terasing, kata dia, karena wilayah tersebut terpencil dan kondisi akses yang sulit sehingga pasokan pangan sering terganggu.

"Paket sembako yang dibagikan secara cuma-cuma ini di 34 desa yang merupakan suku terasing di Indonesia," katanya.

Dalam penyaluran paket sembako kepada Suku Badui, Baznas Pusat menggandeng Baznas Provinsi Banten dan juga tokoh Kampung Badui Kompol Mohammad Kasja yang juga merupakan seorang pendakwah mualaf dan kader Muhammadiyah.

Khusus kegiatan Suku Badui, Nasir mengatakan bahwa sejumlah anggota masyarakat adat Suku Badui yang menerima bantuan paket sembako rela berjalan kaki berkilo-kilo meter, bahkan menginap untuk memperoleh paket bantuan sembako yang disalurkan oleh Baznas.

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017