Padangpariaman (ANTARA News) - PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Padangpariaman, Sumbar mencatat angka kedatangan pemudik masih tinggi pada H-1 atau sehari sebelum Idul Fitri 2017, Sabtu (24/6), yakni mencapai 8.563 orang dengan 44 penerbangan.

"Jumlah tersebut mengalami peningkatan 21 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 7.100 orang," kata Humas PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Minangkabau Fendrick Sondra di Padangpariaman, Minggu.

Menurut dia, angka tersebut merupakan puncak kedatangan pemudik karena merupakan yang tertinggi dibandingkan H-2 atau 23 Juni 2017 yang saat itu jumlah pemudik mencapai 8.336 orang.

Sementara pada H-1 arus keberangkatan di Bandara Internasional Minangkabau masih tetap tinggi mencapai 3.934 orang juga dengan 44 penerbangan.

Angka ini malah naik drastis hingga 70 persen dibandingkan periode sama 2016 yang saat itu hanya 2.315 orang, ujar dia.

Guna memaksimalkan layanan bagi pemudik mulai H-3 disiapkan personel tambahan dari internal untuk pelayanan dan tambahan dari TNI dan Polri untuk membantu pengamanan.

Dari kepolisian, ada tambahan lima personel orang per hari dan TNI AL serta AU tujuh orang per hari, ujarnya.

Ia mengatakan petugas juga akan melakukan pengecekan secara acak terhadap kendaraan yang keluar masuk bandara di pintu parkir, lanjutnya.

Mengantisipasi puncak arus mudik untuk pelayanan parkir kendaraan dan keluar masuk, Bandara Internasional Minangkabau mulai mengoperasikan pintu parkir yang telah selesai pengerjaannya dan penggunaan jalan yang telah diperluas.

Tidak hanya itu untuk melayani pemudik disiapkan hiburan musik tradisional Minang yaitu talempong guna menyambut pemudik yang tiba di bandara.

"Mulai H-3 atau 22 Juni 2017 sampai H+3 atau 29 Juni 2017 kami menyiapkam hiburan musik talempong di area kedatangan penumpang dan selasar bandara," katanya.

Menurutnya penyediaan hiburan alat musik talempong merupakan salah satu bentuk pelayanan kepada pemudik yang pada umumnya adalah para perantau Minang yang hendak pulang ke kampung halaman.

Menyambut pemudik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyiapkan peta destinasi wisata unggulan yang bisa dijadikan rujukan bagi wisatawan dan perantau saat libur lebaran 1438 Hijriah yang dbagikan diterminal kedatangan BIM

"Selain untuk mempromosikan destinasi wisata, ini juga untuk memudahkan wisatawan dan perantau untuk memilih destinasi yang ingin dikunjungi," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Oni Yulfian.

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017