Cikeas, Bogor (ANTARA News) - Calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan meski saat ini dalam proses penghitungan cepat ia unggul dibandingkan Jusuf Kalla namun hubungan keduanya tetap baik dan siap menuntaskan tugas pemerintahan periode 2004-2009 sesuai program yang telah ditetapkan.

"Meski belum sempat berkomunikasi tapi saya yakin tetap memikirkan
untuk ke depan dan tetap menjaga silaturahmi serta tetap bekerja sama hingga 20 Oktober mendatang dengan Pak Kalla melanjutkan tugas sampai masa bakti kabinet Indonesia Bersatu berakhir," kata Yudhoyono dalam keterangan pers di Cikeas, Bogor, Rabu malam.

Ia menjelaskan hasil penghitungan cepat yang mengunggulkan dirinya
tidak akan menganggu hubungan kerja di antara keduanya.

"Kami dipilih 2004 lalu dan mengucapkan sumpah, tentu akan penuhi
sumpah itu. Dan ketika Pak JK bertemu dengan saya secara tertulis beliau ingin maju sebagai capres dan kami sepakat melanjutkan tugas hingga akhir masa jabatan," tegasnya.

Yudhoyono mengatakan, ia pernah mengalami kekalahan saat pemilihan wakil presiden pada 2001 lalu, dan memang memerlukan waktu untuk menata hati dan kemudian melangkah ke depan.

"Saya pernah tidak berhasil pada pemilu 2001 kalah dalam pemilihan
wapres, ada saatnya 4-5 jam menata hati kami dan kemudian melangkah. dan kami berdua bisa memahami realitas ini dan melanjutkan tugas kami," paparnya.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009