Miranshah, Pakistan (ANTARA News/AFP) - Jumlah gerilyawan Pakistan yang tewas dalam serangan misil Amerika Serikat (AS), Selasa, meningkat dari empat menjadi sepuluh orang.

"Sepuluh orang militan tewas dalam serangan misil itu," kata seorang perwira keamanan.

Dalam serangan ke Desa Dattakhel itu, AS menggunakan sedikitnya delapan pesawat mini. Pesawat-pesawat tersebut menembakkan 18 misil ke berbagai sasaran.

Perihal jumlah korban dan serangan misil tersebut dibenarkan seorang pejabat pemerintah dan dua perwira intelijen setempat.

Warga Miranshah mengatakan, mereka melihat pesawat-pesawat mini AS dan mendengar adanya ledakan dari Desa Dattakhel yang berjarak sekitar 40 km barat kota utama di daerah Waziristan Utara itu.

Waziristan Utara adalah basis kelompok perlawanan dari jaringan Haqqani. Kelompok ini dituduh terlibat dalam serangan terhadap pasukan AS dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Afghanistan.

Serangan-serangan AS ke daerah baratlaut Pakistan yang berbatasan dengan Afghanistan itu terus dilancarkan bulan ini.

Beberapa serangan AS lewat pesawat mini awal Januari lalu sempat dilaporkan telah menewaskan Pemimpin Taliban Pakistan Hakimullah Mehsud.

Namun, belakangan, Mehsud membantah desas-desus bahwa dirinya tewas dalam serangan itu lewat rekaman audio.

Pemimpin Taliban Pakistan ini mengatakan, ia bertekad menuntut balas atas program pesawat mini ini.

Spekulasi tentang kematiannya muncul setelah adanya serangan 14 Januari ke wilayah Shaktoi, Waziristan Utara. (R013/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010