Mamuju (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh, melirik Kecamatan Tapalang yang ada di Kabupaten Mamuju sebagai pusat pembangunan perkotaan pada masa mendatang.

Gubernur Sulawesi Barat di Mamuju, Rabu, mengatakan, Kecamatan Tapalang yang berjarak sekitar 30 kilometer dari Kota Mamuju, sangat pantas untuk menjadi pusat pembangunan perkotaan.

Ia mengatakan, kondisi geografis di Kecamatan Tapalang yang dekat dengan Kota Mamuju, merupakan salah satu alasan kuat untuk menjadikan daerah itu menjadi pusat perkotaan, apalagi kondisi alamnya yang mendukung.

"Kecamatan Tapalang yang terletak di pesisir pantai Kabupaten Mamuju sangat pas untuk dikembangkan menjadi pusat perkotaan apalagi daerah itu berada di wilayah dataran rendah," katanya.

Menurut dia, ke depan Kota Mamuju akan menjadi daerah yang padat sehingga pemerintah di Sulawesi Barat (Sulbar) perlu melakukan pengembangan kawasan perkotaan dengan memilih Kecamatan Tapalang sebagai salah satu daerah yang menjadi pusat pengembangan perkotaan.

"Keinginan untuk menjadikan Kecamatan Tapalang sebagai pusat perkotaan di Provinsi Sulbar adalah dalam rangka merealisasikan keinginan pemerintah untuk melakukan pemerataan pembangunan perkotaan di wilayah ibukota provinsi Sulbar," katanya.

Menurut dia, pemerintah provinsi Sulbar dan pemerintah di tingkat Kabupaten Mamuju sedang memikirkan upaya untuk pembangunan sejumlah fasilitas perkotaan dalam rangka mendukung Kecamatan Tapalang menjadi pusat perkotaan.

"Sedini mungkin kami selaku pemerintah di Sulbar, sudah melakukan antisipasi dari perkembangan kota Mamuju dengan memilih daerah yang akan menjadi pusat pengembangan kota seperti kecamatan Tapalang, dengan melakukan desain pembangunan perkotaan yang cocok dilakukan di wilayah itu,"katanya.

Ia mengaku tidak ingin perkembangan kota Mamuju sebagai ibukota Sulbar akan menjadi semrawut karena tidak adanya antisipasi pengembangan kota sejak dini. (MFH/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010