Lebaran adalah satu-satunya momen ketika seluruh anggota keluarga bisa berkumpulJakarta (ANTARA) - Peziarah memadati Tempat Pemakaman Umum (TPU) Malaka, Jakarta Timur, pada hari kedua Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah yang jatuh pada Selasa.
Salah seorang peziarah, Damayanti, mengatakan dirinya sudah mengetahui bahwa TPU Malaka akan dipadati peziarah.
"Sudah tahu pasti bakal ramai kalau nyekar waktu Lebaran kedua," ujar Damayanti di TPU Malaka, Jakarta Timur, Selasa.
Namun dia mengatakan Lebaran adalah satu-satunya momen ketika seluruh anggota keluarga bisa berkumpul untuk ziarah dan foto bersama untuk diabadikan di media sosial.
"Kalau enggak Lebaran susah ngumpulin keluarga, pasti ada saja kesibukannya. Kalau hari ini abis mampir ke rumah saudara mumpung lengkap sekalian saja nyekar," ujarnya.
Ramainya peziarah juga membawa rezeki bagi Jumadi, seorang juru parkir di TPU Malaka. Dirinya kadang diminta menjadi tukang foto dadakan bagi peziarah di TPU Malaka.
"Banyak yang manggil saya pas yang ziarah mau pulang, minta tolong difotoin sekeluarga. Saya enggak minta tapi Alhamdulillah itu selalu ada ngasi rezeki, mungkin karena suasana Lebaran ya," ujar Jumadi.
Berbanding terbalik dengan suasana di TPU Malaka, suasana di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, terpantau lengang pada Hari kedua Lebaran.
Meski ada beberapa peziarah yang datang baik dengan kendaraan roda dua maupun roda empat jumlahnya tidak terlalu banyak dan masih bisa dihitung dengan tangan.
Ziarah kubur adalah salah satu tradisi Lebaran khas masyarakat Indonesia seperti halnya mudik dan halal bihalal.
Sebagian umat Muslim akan menyempatkan diri bersama keluarga untuk berziarah ke makam orang tua ataupun kerabat yang telah tiada.
Baca juga: Wisata belanja mal Jakarta jadi alternatif isi libur Lebaran
Baca juga: Jasa Marga kembali lakukan "contra flow" di Tol Japek arah Cikampek
Baca juga: KAI: H+1 Lebaran 33.400 orang berangkat dari Stasiun Senen dan Gambir
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022