Sejak Lebaran pertama hingga kedua, Selasa, tampak di TPU dan Taman Makam Pahlawan Ksatria Ksetra Siguntang Palembang, masyarakat melakukan ziarah ke makam orang tua dan keluarga dengan membawa bunga tabur dan rangkaian bunga yang dibeli dari pedagang di sekitar lokasi tersebut.
Masna salah seorang pedagang bunga di TPU Kamboja Palembang, mengatakan ramainya pengunjung pada hari besar keagamaan umat Islam ini memberikan berkah bagi dirinya dan teman-teman pedagang bunga.
Baca juga: Peziarah padati TPU Malaka pada hari kedua Lebaran 1443 Hijriah
Pembeli bunga tabur dan rangkaian bunga di lapak kaki limanya pada Lebaran ini lumayan banyak seiring meningkatnya jumlah warga yang ziarah ke makam orang tua dan keluarga mereka di pemakaman itu.
"Biasanya untuk menjual 10 kantong bunga tabur sangat sulit, tapi kini dalam dua hari ini bisa menjual 100 kantong bunga tabur dan rangkaian bunga," ujarnya.
Bunga tabur dijual seharga Rp5.000 per kantong sedangkan bunga warna warni yang dirangkai daun pandan dijual dengan harga Rp7.500-Rp10.000 per rangkaian.
"Pedagang bunga di TPU sangat menantikan momentum itu karena pada saat hari besar keagamaan umat Muslim ini bisa meraup rezeki yang lumayan besar," katanya.
Baca juga: Warga Pangkalpinang padati TPU usai Shalat Idul Fitri
Sementara itu, Husni salah seorang pedagang bunga di Taman Makam Pahlawan Ksatria Ksetra Siguntang Palembang, mengatakan berjualan bunga pada setiap momentum Lebaran memberikan berkah tersendiri bagi keluarganya, karena keuntungan bersih yang bisa dibawa pulang pada saat ramai seperti sekarang bisa mencapai lebih dari Rp100.000 per hari.
Keuntungan hasil berjualan tersebut sangat berarti bagi keluarganya. Selain digunakan untuk membeli kebutuhan Lebaran juga bisa disimpan untuk keperluan hidup sehari-hari setelah kondisi pengunjung sepi.
Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, pengunjung membludak hingga H+1 Lebaran.
Baca juga: TPU Grogol pastikan pemakaman tidak terganggu meski peziarah membludak
Momentum tersebut tidak hanya dimanfaatkan oleh pedagang bunga, tetapi juga penjaga parkir dadakan yang bermunculan menawarkan jasa mengatur penempatan dan menjaga kendaraan roda dua dan empat pengunjung tempat pemakaman itu. Pemilik kendaraan memberikan uang jasa parkir bervariasi mulai Rp5.000 hingga Rp10.000 per kendaraan.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022