Kami akan lebih berhati-hati dalam masalah sensitivitas sosial dan budaya
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan produksi drama "Little Women" telah merilis pernyataan setelah serial tersebut berhenti tayang di Netflix Vietnam.

"Kami mendapat kritikan tentang sebagian dari alur cerita yang berada dalam 'Little Women'. Kami akan lebih berhati-hati dalam masalah sensitivitas sosial dan budaya dalam produksi konten di masa mendatang," ujar perwakilan Studio Dragon dilansir Variety, Jumat.

Baca juga: Wi Ha Joon akan bergabung di drama "Little Women"

Menurut berbagai outlet berita di Vietnam, siaran "Little Women" dihentikan melalui Netflix Vietnam pada Kamis (6/10). Sebelumnya, Otoritas Penyiaran dan Informasi Elektronik Vietnam (ABEI)a meminta agar "Little Women" berhenti tayang, dengan menyatakan bahwa adegan Perang Vietnam di episode 3 dan 8 telah terdistorsi sehingga berbeda dari fakta aslinya.

Adegan tersebut memperlihatkan sosok jendral Won Ki Sun seorang tentara terhormat dalam Perang Vietnam. Won Ki Sun kemudian membawa anggrek biru hantu ke tanah airnya dan menyatakan bahwa setiap prajurit Korea membunuh 20 tentara Vietnam.

"Little Women" bercerita tentang tiga saudara perempuan yang tumbuh dalam kemiskinan. Suatu saat ketiganya terjebak dengan salah satu keluarga terkaya di Korea. Mereka berurusan dengan dunia uang dan kekuasaan baru yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

Baca juga: Lima hal yang menarik perhatian dari serial "Little Women" versi Korea

Baca juga: Kim Go-eun dikonfirmasi bintangi drama "Little Women"

Baca juga: Warganet temukan "tumbler" di film "Little Women"

Penerjemah: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022