"Dibandingkan hari biasa, omzetnya paling bertambah sekitar 20 persen saja," ujar Ahmad, pedagang es krim, kepada ANTARA di Medan Zoo, Medan, Selasa.
Bahkan, Ahmad melanjutkan, jika dibandingkan dengan Lebaran tahun lalu, omzetnya turun drastis, mencapai 50 persen.
Warga Kelurahan Kampung Baru itu mengaku heran dengan kondisi tersebut karena pengunjung Medan Zoo relatif banyak.
"Mungkin karena daya beli kurang," kata Ahmad.
Sementara penjual minuman dan makanan, Magdalena, menyebut bahwa dirinya cuma mengantongi omzet 10 persen lebih banyak dibandingkan saat-saat normal.
Hal itu, dia melanjutkan, bisa saja terjadi para pengunjung Medan Zoo membawa makanan sendiri.
"Mungkin karena sebagian yang datang ke sini membawa makanan dari rumah masing-masing," tutur Magdalena.
Apa yang dirasakan pedagang tersebut diperhatikan oleh manajemen Medan Zoo.
Manajer Medan Zoo Pernius Harefa pun meminta pengunjung agar sebisa mungkin membeli dagangan para penjual di kebun binatang tersebut.
"Kalau bisa, jangan membawa makanan dari luar. Di sini harganya murah, terjangkau. Jadi usahakan membeli makanan di sini saja," ujar Pernius.
Kebun binatang Medan Zoo mencatatkan jumlah pengunjung tertingginya sejak Lebaran 2023 pada H+3, Selasa (25/4), dengan jumlah nyaris 3.000 orang.
Pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah, Sabtu (22/4), hanya ada sekitar 800 pengunjung yang datang ke taman margasatwa milik Pemerintah Kota Medan itu.
Keesokan harinya, ada 2.000-an orang yang berkunjung dan bertambah pada Senin (24/4), menjadi di kisaran 2.300 orang.
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
