Surabaya (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) bersama PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, meninjau dan memastikan ketersediaan gas bumi selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah serta keamanan aset dan jaringan ke pelanggan di wilayah operasi Sales and Operation III (SOR III).
 
"Kami berharap SPBG di Surabaya bisa ditambah agar lebih memudahkan driver pengguna BBG untuk menikmati gas bumi di sektor transportasi," kata Direktur Logistik & Infrastruktur PT Pertamina (Persero) Alfian Nasution dalam keterangan diterima di Surabaya, Kamis.
 
PGN SOR III mencatat, ada peningkatan konsumsi bahan bakar gas sebesar 10% hingga 15% pada sektor RT maupun UMKM, terutama yang bergerak di bidang makanan selama momen ramadhan tahun ini.
 
Seperti tahun sebelumnya, momen ramadhan senantiasa memicu peningkatan konsumsi bahan bakar gas untuk sektor RT dan UMKM. Hal ini dikarenakan meningkatnya aktifitas memasak masyarakat pada sektor tersebut.
 
Direktur SDM & Penunjang Bisnis PGN Beni Syarif Hidayat mengatakan bahwa dengan meningkatnya penggunaan gas bumi di sektor rumah tangga (RT) dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) selama ramadhan, PGN SOR III berkomitmen memastikan kegiatan operasional penyaluran gas bumi berjalan aman dan pelanggan dapat terlayani dengan baik.
 
Sementara itu, General Manager SOR III PGN, Hedi Hedianto menjelaskan bahwa rata-rata konsumsi bahan bakar gas pada sektor RT mencapai 12 – 13 m3/bulan per pelanggan atau setara 12 kg tabung gas. Sedangkan konsumsi gas UMKM sekitar 50 m3/bulan per UMKM.
 
Untuk memastikan penyaluran bahan bakar gas ke konsumen melalui jaringan pipa PGN terjamin, pihaknya telah menyiapkan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2024 yang telah dimulai sejak awal Ramadhan.
 
Tidak hanya di sektor RT dan UMKM, PT Pertamina (Persero) juga meminta PGN Group memastikan ketersediaan gas bumi untuk sektor industri maupun transportasi tidak terbatas pada wilayah operasi PGN SOR III namun di seluruh wilayah cakupan PGN keseluruhan.
 
"Setiap perayaan hari besar keagamaan, maupun momen tahun baru, kami lakukan bentuk satuan tugas khusus untuk menjamin penyediaan energi PGN karena gas ini juga digunakan untuk rumah tangga, industri dan transportasi," ujarnya.
 
"Bentuk kegiatan yang dilakukan meliputi pengecekan jaringan, perbaikan dan pemantauan agar tidak ada gangguan dalam suplainya serta latihan tanggap darurat," kata Hedi.
 
Satgas RAFI SOR III bekerja 24/7 tersebar di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara, Balikpapan dan Kawasan Timur Indonesia.
 
Apabila pelanggan maupun masyarakat membutuhkan informasi lebih lanjut atau menyampaikan hal-hal emergency terkait layanan gas bumi, dapat menghubungi Call Center Pertamina 135 atau aplikasi MyPertamina.

Baca juga: PGN suplai gas bumi 1.750 MMBTU/bulan ke industri bumbu mi instan

Baca juga: Pemerintah tingkatkan suplai gas guna pastikan kebutuhan domestik

Pewarta: Willi Irawan
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024