“Kami melihat masyarakat mulai lebih banyak membeli produk-produk kebutuhan yang berkaitan erat dengan Lebaran, seperti untuk mudik dan berkunjung ke rumah keluarga atau kerabat melalui Tokopedia maupun Shop | Tokopedia di aplikasi TikTok,” kata Head of Communications Tokopedia, Aditia Grasio Nelwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat.
Selanjutnya, rincian lonjakan penjualan kategori fesyen dialami pada kategori fesyen Muslim sebesar 12,5 kali lipat, fesyen wanita lebih dari empat kali, serta fesyen anak dan bayi hampir meningkat lima kali lipat.
Pada kategori otomotif, produk yang paling banyak di cari adalah kasur mobil, bantal mobil, oli motor, jaket motor, sensor dan kamera mobil, hingga rata-rata mengalami peningkatan transaksi hampir 3,5 kali.
Baca juga: GDP catat tren minat konsumen gemari belanja daring sekaligus luring
Baca juga: Peritel tegaskan tidak khawatir bersaing dengan penjual "online"
Sementara dalam kategori makanan dan minuman mengalami kenaikan penjualan yang signifikan hampir lima kali lipat, dengan produk yang paling banyak dicari adalah hampers, parsel kue kering, biskuit, wafer, paket sembako, puding dan jelly, minyak.
Sedangkan pada platform Shop | Tokopedia di aplikasi TikTok, beberapa kategori produk, yaitu kecantikan dan perawatan diri, elektronik, fesyen wanita, fashion muslim, serta fesyen pria juga mengalami peningkatan transaksi yang sangat tinggi.
Speaker bluetooth, case handphone, TWS bluetooth, charger, power bank menjadi barang yang paling banyak dicari dengan rata-rata peningkatan penjualan hampir 3 kali.
Fesyen wanita pada TikTok Shop juga mrngalami kenaikan hingga empat kali, dan kenaikan sebesar 6 kali dialami pada kategori fesyen muslim.
Kategori fesyen pria mengalami kenaikan transaksi yang paling banyak hingga lebih dari 7 kali dengan jenis barang kaus dan celana menjadi yang paling diburu.
Aditia menjelaskan bahwa dalam rangka membantu pelaku usaha meningkatkan penjualan di Ramadan hingga Lebaran 2024, Tokopedia dan TikTok menghadirkan kampanye Ramadan Esktra Seru pada 27 Maret-5 April 2024.
“Lewat kampanye ini pelaku usaha bisa mempromosikan dan menjual produknya di halaman khusus Ramadan Ekstra Seru melalui aplikasi dan website Tokopedia, dan Shop | Tokopedia di aplikasi TikTok,” kata Aditia.
Baca juga: Simak strategi dagang yang dapat diterapkan UMKM di masa endemi
Baca juga: Survei AKUMINDO catat konsumen pilih belanja daring karena hemat
Baca juga: YLKI sarankan pembuatan SLIK e-commerce atasi penipuan belanja daring
Baca juga: Evolusi belanja produk mewah melalui "e-commerce"
Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024