Kepadatan kendaraan tersebut terpantau di KM 15, jalan Raya Serang-Jakarta sejak pukul 21.30 WIB, dengan didominasi oleh ratusan pengendara sepeda motor bermuatan barang yang dikemas dalam kardus dan tas berkapasitas penuh.
Kendaraan yang melalui jalur arteri Kabupaten Tangerang itu, terlihat lebih ramai bila dibandingkan dengan hari sebelum memasuki masa cuti libur Lebaran pada Senin (08/04).
Adapun kepadatan lalu lintas kendaraan mudik tersebut terjadi di beberapa titik, seperti di sekitar area pusat perbelanjaan simpang empat Citra Raya, pasar Cikupa termasuk di sekitar lampu merah Tigaraksa yang menuju arah Serang-Merak.
Kemudian, begitu juga kondisi arus kendaraan dari arah sebaliknya yaitu Serang menuju Jakarta yang melalui jalur arteri Tangerang terlihat ramai lancar.
Namun, beberapa kendaraan yang melintas ke arah Jakarta lebih didominasi oleh kendaraan mobil pribadi.
Kepala Unit (Kanit) Satuan Lalulintas (Satlantas) Polsek Cikupa Ipda Udi Muldi di Tangerang, mengatakan bahwa arus lalu lintas kendaraan pemudik yang melintasi jalur arteri saat ini telah mulai mengalami peningkatan sejak pukul 20.00 WIB sampai 22.00 WIB.
"Dari hasil pantauan di lapangan, kendaraan mudik sudah cukup padat. Mulai dari pukul 20.00 WIB-22.00 WIB, baik kendaraan menuju Serang ataupun Merak," katanya.
Menurutnya, jalur arteri Tangerang ini merupakan salah satu jalur tersibuk, karena semua kendaraan pemudik menuju pelabuhan Merak dan Ciwandan itu melintas melalui Jalan Raya Serang-Tangerang, baik dari Jakarta maupun sekitarnya.
Untuk kendaraan dari Jakarta menuju Merak, dikatakan dia, masih didominasi kendaraan roda dua dengan volume sekitar 500 unit kendaraan yang telah melintas.
"Dan sampai saat ini kondisi cukup ramai dengan kendaraan ke arah Serang, Cilegon dan Merak," ujarnya.
Ia menyebutkan, bila kepadatan volume kendaraan di jalur arteri Tangerang tersebut kemungkinan besar akan terjadi hingga Minggu tanggal 07 April 2024.
Sebagai mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan, pihaknya telah menyiapkan beberapa skema atau rekayasa penanganan arus lalu lintas pada periode musim mudik Lebaran tahun ini.
"Untuk antisipasi kepadatan kita sudah melakukan rekayasa lalu lintas seperti dengan mengalikan semua arus kendaraan menuju ke dalam kawasan Citra Raya dan berputar balik ke arah jalur arteri," kata dia.
Baca juga: Jalan Kalimalang padat lalin hingga dua kilometer pada H-5 Lebaran
Baca juga: 52 ribu kendaraan tinggalkan Jabodetabek via GT Cikatama Jumat malam
Baca juga: PT JMTO: 28.701 kendaraan melintas di Tol Palikanci pada H-5 Lebaran
Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024