Jakarta (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan pemberlakuan sistem lawan arah (contraflow) untuk mencairkan kepadatan kendaraan yang menuju ke arah timur.

Hal tersebut disampaikan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Latif Usman usai melakukan pantauan udara pada Jumat.

"Tadi dari pantauan ada sedikit kepadatan sampai dengan kilometer 15 karena Tol MBZ tadi sempat ditutup sekitar setengah jam sehingga ada antrean sampai kilometer 15 untuk menghindari crossing yang ada dalam pelaksanaan 'contraflow' di kilometer 47," katanya.

Namun Latif menjelaskan pihaknya telah berkoordinasi dengan Korlantas Mabes Polri dan Tol MBZ sudah dimaksimalkan untuk jalur Tol Cikampek.

"Mudah-mudahan setengah jam ke depan Insya Allah karena dari kilometer 47 sampai kilometer 70 sudah dibuka 'contraflow' dua lajur," katanya.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya imbau pemudik jangan terlalu lama di "rest area"

Baca juga: Posko terpadu dan kesehatan di Terminal Kalideres mulai dioperasikan

Selain itu, Latif juga menyebutkan terjadi peningkatan kendaraan arus mudik di jalan tol dalam kota, yaitu Pondok Indah dan Tanjung Priok.

Ia juga mengimbau kepada para pemudik yang mengarah ke timur agar lebih bersabar sedikit karena harus saling bergantian arus.

"Saya mengharapkan betul untuk kesiapan dari pengemudinya, dari kendaraannya itu sendiri dan saya mohon betul untuk mentaati peraturan yang ada dan mengikuti imbauan dari petugas di lapangan," katanya.

Latif juga mengimbau kepada para pemudik untuk memanfaatkan tempat istirahat (rest area) sebaik-baiknya dan juga bergantian dengan pemudik lainnya.

"'Rest area' yang ada ini betul-betul harus kita bisa bergantian sehingga tidak terjadi penumpukan dan saling memahami," katanya.

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025