"Ini adalah kegiatan tahunan setiap Ramadhan dan rutin bagi perusahaan untuk bisa melihat secara dekat kondisi lapangan sekaligus silaturahim dengan karyawan," kata Direktur Pemasaran Korporat PT Pertamina (Persero) Basuki Trikora Putra di Luwuk, Sulawesi Tengah, Rabu.
Direktur Basuki Trikora Putra melakukan Safari Ramadan ke Pertamina EP Asset 4 Donggi Matindok Field di wilayah Sulawesi Tengah. Selain itu, juga memantau kesiapan tim Satgas RAFI 2019 ke Tanki BBM Luwuk dan Depot Pengisian Pesawat Udara Bubung.
Dikatakan Basuki, Safari Ramadhan juga untuk memantau kegiatan operasional perusahaan tetap normal pada bulan Ramadan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk berinteraksi langsung dengan para pekerja di lapangan agar tetap semangat bekerja dan berinteraksi dengan masyarakat sekitar wilayah operasi.
Dalam kesempatan tersebut, bantuan dan santunan diberikan kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk kepedulian perusahaan melalui program Pertamina Berbagi.
Tahun ini, 11 direksi secara bergiliran melakukan Safari Ramadan ke berbagai daerah. Program ini berlangsung mulai 13 Mei 2019 hingga 23 Mei 2019.
Sejumlah direksi yang melakukan Safari Ramadhan, antara lain Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati berkunjung ke Pertamina Sumbagsel dan bertatap muka dengan pekerja MOR II, RU III, Pertamina EP Asset 2, Pertagas, Pertasamtan Gas, PDSI, Elnusa dan PT Pertamina Lubricants.
Direktur Perencanaan Investasi Manajemen Risiko (PIMR) Pertamina Heru Setiawan berkunjung ke wilayah Jambi dan bertatap muka dengan pekerja Pertamina EP Asset 1 Jambi Field.
Sedangkan Direktur Keuangan Pahala Mansury melakukan Safari Ramadhan ke Semarang dan bertatap muka dengan pekerja MOR IV dan RU IV Cilacap. Pahala juga memantau kesiapan tim Satgas RAFI 2019 ke TBBM Semarang Group.
Direktur Pengolahan Budi Santoso Syarif ke Sorong untuk berinteraksi dengan pekerja MOR VIII Maluku Papua dan RU VII Sorong.
Sedangkan Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H Samsu melakukan Safari Ramadan ke Pertamina Kalimantan. Ia bertatap muka dengan pekerja RU V, MOR VI, PHM, PHKT, dan Pertamina EP.
"Semua unit operasi yang telah dan akan ditinjau jajaran direksi memiliki nilai pentung dan strategis serta menjadi objek vital negara," kata Basuki.
Baca juga: Program BBM Satu Harga tak bebani Pertamina
Baca juga: Kinerja Pertamina EP Donggi Matindok dinilai memuaskan
Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019
