Jasa penukaran ini dapat dijumpai di lapangan parkir IRTI Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, program tersebut berlangsung selama tiga pekan, yakni mulai 13 Mei hingga 29 Mei 2019 setiap hari Senin-Jumat pukul 09.00 hingga 14.00 WIB.
“BRIsyariah melayani masyarakat yang mau menukarkan uang di lapangan IRTI Monas. Masyarakat yang mau menukarkan uang di booth BRIsyariah tidak harus nasabah BRIsyariah," ujar Sekretaris Perusahaan BRIsyariah Indriati Tri Handayani dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat.
Indri menjelaskan bahwa jika masyarakat memerlukan layanan keuangan syariah, pihaknya akan menyambut baik. Jadi di lapangan IRTI Monas tidak hanya bisa menukarkan uang tunai, tapi juga dapat membuka Tabungan Faedah dan produk lain dari BRIsyariah. Syaratnya membawa kartu identitas yang berlaku.
Selain itu, untuk memudahkan masyarakat menukar uang, BRIsyariah juga menyediakan mobil ATM.
“Ke Monas tidak perlu bawa uang tunai dalam jumlah banyak. Bisa diambil di mobil ATM BRIsyariah lalu ditukarkan dengan pecahan yang dikehendaki," katanya.
Meskipun Lebaran masih dua pekan dan banyak masyarakat yang belum menerima THR, suasana penukaran uang di lapangan IRTI Monas sudah ramai sejak pertama kali dibuka.
“Kami perkirakan antrean akan makin ramai di minggu ketiga Ramadhan, setelah masyarakat menerima Tunjangan Hari Raya. Kami sudah persiapakan hal tersebut,” ujar Indri.
Sebelumnya Bank Indonesia mencatat hingga hari ke-12 Ramadhan, realisasi penarikan uang tunai mencapai Rp37 triliun atau 17 persen dari total jumlah yang disiapkan untuk Ramadhan dan libur Lebaran 2019.
Bank Indonesia telah menyiapkan uang tunai sebanyak Rp217,1 triliun untuk Ramadhan dan Lebaran 2019. Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 13,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp191,3 triliun.
Baca juga: BI imbau masyarakat tukarkan uang di tempat resmi
Baca juga: Layanan penukaran uang Lebaran disiapkan di 17 "rest area" jalan tol
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019
