Bupati Batang Wihaji di Batang, Senin, mengatakan sebanyak tiga rest area tersebut rencananya difungsikan mulai H-10 Lebaran karena saat ini tempat masih sedang dilanjutkan pembangunannya.
"Sarana dan prasarana rest area di tiga titik itu akan kami fungsikan mulai H-10 Lebaran," katanya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Batang Nasikhin mengatakan sebanyak tiga titik rest area itu berada di Candiareng Kecamatan Warungasem, Gondang Kecamatan Subah, dan Plelen Kecamatan Gringsing.
"Pada titik-ttik rest area akan disiapkan petugas kesehatan. Kami berharap rest area itu dapat membantu para pemudik yang ingin beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan menuju kampung halamannya," katanya.
Ia mengatakan pada rest area tersebut, nantinya para pelaku usaha mikro kecil dan Menengah (UMKM) akan ikut berdagang di lokasi tersebut.
"Hanya saja, pengelola masih berkeinginan menarik sewa harga yang cukup tinggi sehingga perlu diperhitungkan untung dan ruginya oleh para pedagang," katanya.
Selain itu, kata dia, pihak pengelola akan melarang pedagang asongan yang masuk rest area karena akan menggangu parkir pemudik dan menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Sewa harga tempat untuk UMKM dipatok sekitar Rp5 juta bahkan sampai Rp10 juta sehingga pelaku UMKM masih menghitung prospeknya. Pemkab sudah berkoordinasi dengan pengelola agar bisa mendapat diskon harga sewanya," katanya.
Ia mengatakan berdasar hasil monitoring, kondisi jalan tol Batang-Semarang masih banyak yang bergelombang sehingga hal itu rawan menimbulkan kecelakaan.
"Oleh karena, kami berharap pengelola tol memasang rambu agar pengguna jalan tidak ngebut dan tidak menimbulkan kecelakaan," katanya.
Baca juga: Mudik sambil menikmati panorama dan kuliner Batang-Semarang
Baca juga: Polda Jateng siap uji coba "CCTV" tol Batang-Semarang
Pewarta: Kutnadi
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019
