Pantauan menjelang sore dan dini hari sebagian besar pemudik dengan jarak jauh mengunakan sepeda motor melintas dengan berkelompok yang setiap kelompoknya bisa mencapai puluhan motor.
Para pemudik bersepeda motor memilih waktu dini hari dan sore hari menuju kampung halaman agar kondisi jalan tidak terlalu padat dan mereka dapat menikmati suasana jalur yang dilintasi.
"Kami sengaja pulang lebih cepat ke daerah Jawa Tengah, agar nanti setelah lebaran dapat langsung kembali ke Jakarta untuk membuka usaha lebih awal," kata Sudirman pemudik tujuan Pekalongan-Jateng, saat ditemui di Jalur Puncak-Cianjur, Senin.
Ia menambahkan, sengaja pulang menggunakan sepeda motor ke kampung halaman berbocengan dengan istri karena sudah tradisi tahunan meskipun sudah berhasil di perantauan dan memiliki kendaraan roda empat.
"Mungkin sudah tradisi dari awal merantau setiap lebaran mudik pakai sepeda motor, meskipun saya punya mobil yang sudah lebih dulu sampai ke kampung halaman membawa anak-anak dan orang tua," katanya.
Sementara hal yang sama terlihat di Jalur Sukabumi-Cianjur, pemudik dengan sepeda motor mulai menghiasi jalur tersebut terutama pada sore dan dini hari, jumlahnya terus bertambah.
Hal tersebut dibenarkan petugas piket di masing-masing Polsek yang terdapat di sepanjang jalur Puncak hingga Cianjur. Meksipun mereka mencatat volumen kendaraan pemudik belum meningkat tajam.
"Untuk sore ini, mulai terlihat peningkatan pemudik bersepeda motor dari arah Puncak menuju Cianjur dan seterusnya. Diperkirakan puncaknya akan terlihat H-3 lebaran," kata Arief anggota Polsek Pacet.
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019
