Kediri (ANTARA) - PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Kediri, Jawa Timur, memastikan petugas siaga baik saat arus mudik dan balik selama Hari Raya Idul Fitri 2019, untuk membantu jika terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Seperti tahun lalu, kami selalu memantau kecelakaan lalu lintas dan menjaminkan (memberikan guarantee letter) ke rumah sakit jika ada korban kecelakaan yang dirawat," kata Kepala PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Kediri Kurnia Indrawan di Kediri, Rabu.

Ia mengatakan anggotanya juga selalu siaga dan langsung bertindak jika ada aduan kecelakaan di jalan raya dan di jalan tol.

Pihaknya juga selalu koordinasi dengan instansi terkait seperti kepolisian guna mengidentifikasi korban kecelakaan. Jika korban meninggal adalah warga di wilayah Jasa Raharja Kediri, santunan segera diberikan. jika harus dirawat di rumah sakit, Jasa Raharja memberikan surat garansi agar korban segera ditangani. Namun, jika dari luar wilayah akan segera dikoordinasikan dengan Jasa Raharja sesuai dengan alamat korban.

Indra juga mengatakan Jasa Raharja tidak mendirikan pos khusus untuk memantau kejadian kecelakaan lalu lintas melainkan bergabung dengan pos yang telah didirikan oleh kepolisian. Pihaknya memantau jalur tol Wilangan-Kertosono yang berada di wilayah Jasa Raharja Kediri dan siaga di kantor Nganjuk.

"Kami ada di rest area di KM 625. Di Nganjuk ada kantor perwakilan, jadi anggota siaga. Ada empat anggota yang diperbantukan," kata dia.

Selain siaga Jasa Raharja juga ikut serta dalam kegiatan eksternal dengan instansi lainnya, misalnya ikut kegiatan di terminal.

Di Terminal Kediri, petugas gabungan dari Polresta Kediri, BNN, Dinas Perhubungan Kota Kediri, hingga Jasa Raharja Kediri, melakukan pemeriksaan kondisi sopir bus, termasuk tes urine sebagai antisipasi penggunaan obat terlarang.

Untuk memastikan seluruh pelayanan optimal, pihaknya juga sudah mengatur jadwal pegawainya. Kendati jumlah pegawai tidak terlalu banyak, Indra memastikan pelayanan akan tetap optimal guna memberikan jaminan pada korban kecelakaan.

Sementara itu, data korban kecelakaan lalu lintas pada Lebaran 2018 periode H-7 hingga H+7, yakni 8 Juni hingga 23 Juni 2018, di wilayah Jasa Raharja Kediri untuk korban meninggal adalah 16 orang dan korban luka 157 orang, sehingga total 173 orang. Diharapkan pada Lebaran 2019 ini, jumlah kecelakaan lalu lintas bisa berkurang.*


Baca juga: Jasa Raharja sebar spanduk peringatan didaerah rawan kecelakaan

Baca juga: Jasa Raharja berharap mudik gratis turunkan angka korban kecelakaan

Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019