Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto di Surabaya, Kamis mengatakan jumlah penumpang itu akan terus naik dan diprediksi masa puncak angkutan Lebaran terjadi pada Sabtu, 01 Juni 2019.
"Kami telah melakukan persiapan yang matang dan kami harapkan moda transportasi KA selama masa angkutan Lebaran 2019 ini dapat berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali," katanya.
Suprapto mencatat, dalam kurun tiga hari terakhir penumpang terus mengalami peningkatan, seperti pada Senin 27 Mei 2019 tercatat 14.813 orang, lalu naik pada Selasa 28 Mei 2019 sebesar 15.693 orang, kemudian Rabu 29 Mei 2019 menjadi 22.546 orang.
Meski terus mengalami kenaikan, namun karakteristik penumpang pada angkutan lebaran di wilayah Daop 8 Surabaya sama seperti tahun sebelumnya, yakni ketika masa sebelum Lebaran didominasi penumpang dari arah Barat ke timur (Jawa Barat / DKI menuju Jawa Tengah/Jawa Timur).
Sedangkan masa setelah Lebaran, arus penumpang didominasi penumpang dari arah timur ke barat (Jawa Timur/Jawa Tengah ke arah DKI Jakarta/Jawa Barat).
Terkait tiket, Suprapto menyebut juga telah mengalami lonjakan dengan dominasi pemesanan tiket balik atau setelah Lebaran, dan tercatat tiket untuk keberangkatan KA pada H Lebaran ke-2 (6 Juni 2019) sampai H+3 (9 Juni 2019) rata-rata mencapai 90 persen.
Sementara itu, untuk angkutan Lebaran 2019 Daop 8 Surabaya menyiapkan 91 perjalanan KA, dengan rincian 83 KA regular dan delapan KA tambahan dengan total menyiapkan sebanyak 1.019.274 tempat duduk.
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019
