Foto dari udara yang menunjukkan sebuah panggung pertunjukan terbuka di situs bersejarah Dijicheng di Wilayah Yangcheng, Provinsi Shanxi, China utara, Selasa (7/7/2020), dibangun dan dikembangkan pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan era Dinasti Qing (1644-1911), kota kuno Guoyu dan situs bersejarah Dijicheng adalah kompleks benteng kuno yang khas di China utara. ANTARA FOTO/Xinhua-Chai Ting/hp.
Foto dari udara yang menunjukkan sebuah panggung pertunjukan terbuka di situs bersejarah Dijicheng di Wilayah Yangcheng, Provinsi Shanxi, China utara, Selasa (7/7/2020), dibangun dan dikembangkan pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan era Dinasti Qing (1644-1911), kota kuno Guoyu dan situs bersejarah Dijicheng adalah kompleks benteng kuno yang khas di China utara. ANTARA FOTO/Xinhua-Chai Ting/hp.
Tembok pelindung di situs bersejarah Dijicheng di Wilayah Yangcheng, Provinsi Shanxi, China utara, Selasa (7/7/2020). Dibangun dan dikembangkan pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan era Dinasti Qing (1644-1911), kota kuno Guoyu dan situs bersejarah Dijicheng adalah kompleks benteng kuno yang khas di China utara. ANTARA FOTO/Xinhua-Chai Ting/hp.
Seorang wisatawan berjalan menyusuri situs bersejarah Dijicheng di Wilayah Yangcheng, Provinsi Shanxi, China utara, Selasa (7/7/2020). Dibangun dan dikembangkan pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan era Dinasti Qing (1644-1911), kota kuno Guoyu dan situs bersejarah Dijicheng adalah kompleks benteng kuno yang khas di China utara. ANTARA FOTO/Xinhua-Chai Ting/hp.
Sebuah hotel dengan karakteristik lokal di benteng kuno Guoyu di Wilayah Yangcheng, Provinsi Shanxi, China utara Selasa (7/7/2020). Dibangun dan dikembangkan pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan era Dinasti Qing (1644-1911), kota kuno Guoyu dan situs bersejarah Dijicheng adalah kompleks benteng kuno yang khas di China utara. ANTARA FOTO/Xinhua-Chai Ting/hp.