Seniman dari Sekaa Janger Kedaton, Desa Sumerta Kelod, Denpasar menampilkan Tari Janger berjudul "Kesatyeng Wana" dalam pagelaran Pesta Kesenian Bali ke-43 di Taman Budaya Bali, Denpasar, Bali, Kamis (1/7/2021). Tari pergaulan muda-mudi tersebut merupakan salah satu tari khas Bali yang dibawakan oleh 10 penari yang berpasangan itu sebagai upaya pelestarian seni tari klasik agar tidak punah ditelan zaman. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/hp.
Seniman dari Sekaa Janger Kedaton, Desa Sumerta Kelod, Denpasar menampilkan Tari Janger berjudul "Kesatyeng Wana" dalam pagelaran Pesta Kesenian Bali ke-43 di Taman Budaya Bali, Denpasar, Bali, Kamis (1/7/2021). Tari pergaulan muda-mudi tersebut merupakan salah satu tari khas Bali yang dibawakan oleh 10 penari yang berpasangan itu sebagai upaya pelestarian seni tari klasik agar tidak punah ditelan zaman. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/hp.
Seniman dari Sekaa Janger Kedaton, Desa Sumerta Kelod, Denpasar menampilkan Tari Janger berjudul "Kesatyeng Wana" dalam pagelaran Pesta Kesenian Bali ke-43 di Taman Budaya Bali, Denpasar, Bali, Kamis (1/7/2021). Tari pergaulan muda-mudi tersebut merupakan salah satu tari khas Bali yang dibawakan oleh 10 penari yang berpasangan itu sebagai upaya pelestarian seni tari klasik agar tidak punah ditelan zaman. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/hp.