Ramadhan

Aksi Kamisan ke-800 di Jakarta

  • Kamis, 4 Januari 2024 19:54 WIB

Sejumlah anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-800 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (4/1/2024). Mereka menuntut Presiden Joko Widodo untuk membuktikan secara konkret janji penuntasan kasus pelanggaran HAM berat secara berkeadilan, memerintahkan jaksa agung menindaklanjuti berkas penyelidikan komnas HAM serta memenuhi hak-hak korban dan keluarga korban pelanggaran HAM. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.

Presidium Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) Sumarsih melakukan Aksi Kamisan ke-800 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (4/1/2024). Mereka menuntut Presiden Joko Widodo untuk membuktikan secara konkret janji penuntasan kasus pelanggaran HAM berat secara berkeadilan, memerintahkan jaksa agung menindaklanjuti berkas penyelidikan komnas HAM serta memenuhi hak-hak korban dan keluarga korban pelanggaran HAM. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.

Sejumlah anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-800 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (4/1/2024). Mereka menuntut Presiden Joko Widodo untuk membuktikan secara konkret janji penuntasan kasus pelanggaran HAM berat secara berkeadilan, memerintahkan jaksa agung menindaklanjuti berkas penyelidikan komnas HAM serta memenuhi hak-hak korban dan keluarga korban pelanggaran HAM. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

  1. Samsudi Samsudi
    Usai pandemi Corona, acara demo kamisan di mulai lagi entah sudah yang ke berapa kali, dan saya pribadi baru mengikuti dua kali sampai hari Kamis 13 Juni 2024 Masehi, walaupun ketika saya akan berangkat ikut demo itu, ada seorang penduduk pisang Batu yang nyumpahin saya macam berikut ini:
    BAGUS BIAR KAMU CEPAT MAMPUS.
    Selain ada juga yang menyuruh SUPAYA SAYA LEBIH BAIK CEPAT BUNUH DIRI SAJA.
    Entah apa sebabnya mereka pada mengharap saya cepat mati, padahal saya makan atau minum tidak meminta kepada mereka, insan yang sudah sukses di didik macam Namrudz Arab, Fir\'aun Mesir, Qorun, Kaisar Romawi atau para pemuda Quraisy pemburu Nabi Muhammad
    Hanya saya pribadi menduga mereka pasti mau supaya saya tidak bisa jadi apa-apa, karena tidak ada penduduk di tempat saya berada yang mendukung saya, selain supaya saya tidak bisa dan tidak berani daftar JADI CALEG atau JADI CAPRES DI PEMERINTAHAN INDONESIA.⁰
    0 0 Balas Laporkan

Berita Terkait