Tangis Sugiarti saat ceritakan suaminya meninggal dalam kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor
Rabu, 5 Februari 2025 12:50 WIB
Korban luka-luka Sugiarti (kanan) menangis di pelukan anggota keluarganya saat memberikan data suaminya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor di Pos Ante Mortem DVI Polda Jabar, RSUD Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025). Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 ruas tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) malam tersebut menewaskan delapan orang dan 11 orang luka-luka serta seluruh korban dievakuasi ke RSUD Ciawi, Bogor. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/YU
Korban luka-luka Sugiarti (kiri) menangis saat memberikan data suaminya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor di Pos Ante Mortem DVI Polda Jabar, RSUD Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025). Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 ruas tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) malam tersebut menewaskan delapan orang dan 11 orang luka-luka serta seluruh korban dievakuasi ke RSUD Ciawi, Bogor. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/YU
Korban luka-luka Sugiarti (kanan) menangis di pelukan anggota keluarganya saat memberikan data suaminya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor di Pos Ante Mortem DVI Polda Jabar, RSUD Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025). Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 ruas tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) malam tersebut menewaskan delapan orang dan 11 orang luka-luka serta seluruh korban dievakuasi ke RSUD Ciawi, Bogor. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/YU
Korban luka-luka Sugiarti (kiri) menangis saat memberikan data suaminya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor di Pos Ante Mortem DVI Polda Jabar, RSUD Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025). Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 ruas tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) malam tersebut menewaskan delapan orang dan 11 orang luka-luka serta seluruh korban dievakuasi ke RSUD Ciawi, Bogor. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/YU
Korban luka-luka Sugiarti (kanan) menangis di pelukan anggota keluarganya saat memberikan data suaminya yang meninggal dunia dalam kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor di Pos Ante Mortem DVI Polda Jabar, RSUD Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025). Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi 2 KM 41+400 ruas tol Jagorawi arah Jakarta pada Selasa (4/2/2025) malam tersebut menewaskan delapan orang dan 11 orang luka-luka serta seluruh korban dievakuasi ke RSUD Ciawi, Bogor. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/YU
Komentar
Syamsi Sual
6 Februari 2025
Kecelakaan beruntun di gerbang tol Ciawi menunjukkan bahwa tunjangan kinerja dishub dan polisi tidak perlu dibayarkan oleh pemerintah, sebab ya ini kecelakaan ini kan bukan hanya salah nya driver saja tapi, kontrol dari pada aparat yg bertugas cek kelayakan kendaraan pun, belum dikerjakan secara maksimal
Naah kalau Aparat tsb tugas membantu kecelakaan tsb dari semalaman, itu memang tugasnya.dan tetap dapat apresiasi, ada kerja lemburnya , tapi tunjangan kinerja, harus dikaji lagi, kalau hasil nya seperti ini..
Naah kalau Aparat tsb tugas membantu kecelakaan tsb dari semalaman, itu memang tugasnya.dan tetap dapat apresiasi, ada kerja lemburnya , tapi tunjangan kinerja, harus dikaji lagi, kalau hasil nya seperti ini..