Koalisi Masyarakat Sipil tuntut penyelesaian konflik tambang Muara Kate
Selasa, 15 April 2025 15:39 WIB
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel Totin yang aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel yang aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel Totin yang aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa miniatur truk tambang saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel yang aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.
Pengunjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil membawa poster saat melakukan aksi di depan Kantor Gubernur Kalimantan Timur di Samarinda, Selasa (15/4/2025). Koalisi Masyarakat Sipil yang berasal dari Muara Kate, Kabupaten Paser itu menuntut penyelesaian kasus pembunuhan tokoh masyarakat adat Dayak Russel Totin yang aktif menyuarakan pelanggaran penggunaan jalan umum untuk aktivitas hauling batubara. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym.