Menteri Kesehatan Nila F Moeloek (kedua kiri) berbincang dengan Dirut Bio Farma Rahman Roestam (kiri), Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Engko Sosialine Magdalene (kedua kanan) dan Kepala Biro Kerjasama Luar Negeri Kemenkes Acep Somantri (kanan) saat meninjau Laboratorium Riset dan Development Organization Islamic Cooperation (OIC) Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019). Kunjungan kerja tersebut dalam rangka memeriksa kesiapan Laboratorium dan pusat penelitian untuk bidang vaksin dan Bio Teknologi untuk negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek (kanan) berbincang dengan Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bio Farma Adriansjah Azhari (kiri) saat meninjau Laboratorium Riset dan Development Organization Islamic Cooperation (OIC) Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019). Kunjungan kerja tersebut dalam rangka memeriksa kesiapan Laboratorium dan pusat penelitian untuk bidang vaksin dan Bio Teknologi untuk negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek meninjau Laboratorium Riset dan Development Organization Islamic Cooperation (OIC) Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019). Kunjungan kerja tersebut dalam rangka memeriksa kesiapan Laboratorium dan pusat penelitian untuk bidang vaksin dan Bio Teknologi untuk negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek meninjau Laboratorium Riset dan Development Organization Islamic Cooperation (OIC) Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019). Kunjungan kerja tersebut dalam rangka memeriksa kesiapan Laboratorium dan pusat penelitian untuk bidang vaksin dan Bio Teknologi untuk negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek (kedua kanan) meninjau Laboratorium Riset dan Development Organization Islamic Cooperation (OIC) Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/7/2019). Kunjungan kerja tersebut dalam rangka memeriksa kesiapan Laboratorium dan pusat penelitian untuk bidang vaksin dan Bio Teknologi untuk negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/hp.