Mudik dan balik gratis menggunakan kapal laut rute Jangkar-Raas pada momentum Lebaran 2024 ini merupakan program Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan menjadi agenda tahunan hari raya.
Manajer PT Dharma Dwipa Utama (DDU) Maman Surahman di Situbondo, Ahad, mengatakan keberangkatan kapal feri mudik gratis tahap tiga kembali mendapatkan dispensasi dengan menambah kuota penumpang yang semula 250 orang menjadi 350 orang.
"Antusiasme masyarakat Jangkar yang akan mudik sangat sangat tinggi, sehingga kami tambahkan jumlah penumpang sebanyak 100 orang. Semalam sudah diberangkatkan," katanya.
Baca juga: Kemnaker lepas keberangkatan 7.000 peserta mudik bersama
Baca juga: Dinkes Kotim sediakan layanan kesehatan gratis selama Lebaran
Maman Surahman juga menyampaikan alasan pengajuan dispensasi di antaranya terjadinya penumpukan calon penumpang, ketersediaan alat keselamatan seperti jaket pelampung masih memadai sesuai dengan jumlah penumpang dan cuaca mendukung.
"Sesuai prediksi kami, pada Sabtu (6/4), H-4 Lebaran terjadi lonjakan penumpang karena sudah memasuki pekan terakhir dan sekolah sudah mulai libur," ujarnya.
Meskipun ada penambahan kuota penumpang, namun jumlah motor atau kendaraan roda dua yang bisa diangkut melalui kapal mudik gratis tidak bertambah, yakni 150 unit motor. Sebab yang menjadi pertimbangan adalah menambah muatan orang, bukan barang.
"Kami mengutamakan muatan orang ketimbang barang. Oleh karena itu tidak ada tambahan untuk motor," katanya.
Pemprov Jatim menyediakan layanan mudik gratis bagi warga Pulau Raas melalui Pelabuhan Jangkar. Ada 14 trip penyeberangan selama arus mudik dan balik gratis yang dimulai pada tanggal 2 April 2024.
"Untuk arus mudik gratis ada empat kali penyeberangan yakni tanggal 2, 4, 6 dan terakhir tanggal 8 April. Untuk balik gratis dimulai pada tanggal 23, 25 dan 27 April 2024," kata Maman.
Salah seorang pemudik tujuan Pulau Raas, Yuni, mengaku senang karena pemerintah provinsi selalu memfasilitasi mudik gratis dari Jangkar ke Raas.
"Harapan kami ke depan penambahan kapal untuk mudik meskipun tidak gratis sehingga masyarakat Raas tidak menumpuk di Pelabuhan Jangkar," ujarnya.*
Baca juga: Lemkapi apresiasi Polri hadirkan program mudik gratis
Baca juga: Ombudsman pantau kesiapan mudik gratis sepeda motor naik kapal laut
Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024