Menurutnya tim gabungan telah melakukan pemantauan harga kebutuhan barang pokok di Pasar Sentral Kota Gorontalo.
Tim gabungan dari dan Kementerian Perdagangan juga melakukan pemantauan stok barang di sejumlah gudang milik distributor.
Diskumperindag mengunjungi sejumlah gudang besar milik sejumlah distributor, untuk mengecek pasokan setiap bahan pokok di Gorontalo.
Di gudang Bulog, tim gabungan mendapat laporan bahwa stok beras yang dimiliki Bulog saat ini sebesar 3.839 ton.
Stok sejumlah itu mampu memenuhi kebutuhan beras Gorontalo selama 8-9 bulan ke depan.
“Sedangkan gula pasir di Bulog tercatat hanya ada 1,2 ton dan dalam tahap koordinasi dengan divisi regional (divre) lain untuk menambah stok yangg ada,” kata Sudjono.
Ia menjelaskan, saat berkunjung ke distributor di gudang PT Cipta Langgeng, terdapat stok gula pasir sekitar 300 ton dan dapat memenuhi kebutuhan sebulan ke depan.
Selain itu, distributor tersebut juga menjual tepung terigu, minyak goreng, margarin dan beras premium.
Sementara di gudang PT Synsana Sejahtera, tim gabungan mendapat keterangan stok minyak goreng dapat mencukupi kebutuhan hingga Hari Raya Idul Fitri.
"Masyarakat jangan khawatir karena sejauh ini pasokan cukup dan harga masih stabil," tambahnya.*
Baca juga: Pemprov Gorontalo distribusikan bantuan sembako pada safari Ramadhan
Pewarta: Debby H. Mano
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019
