Plt Kepala Dinas Perhubungan Singkawang, Hendryan di Singkawang, Kamis mengatakan razia yang akan dilakukan untuk meminimalisir resiko kecelakaan di jalan, terutama keterkaitan dengan kesiapan sopir secara fisik.
"Kita khawatir sopir menggunakan barang-barang terlarang atau narkoba untuk menambah stamina, namun membahayakan bagi pengendara itu sendiri dan masyarakat," katanya.
Sehingga dalam razia yang digelar nanti, pihaknya juga akan melakukan tes urine kepada sopir yang merupakan tupoksinya BNNK Singkawang.
Secara terpisah, Kapolres Singkawang, AKBP Raymond M Masengi mengatakan, jelang hari raya Idul Fitri pihaknya akan selalu mengawasi peredaran gelap narkotika di Kota Singkawang.
"Kalau narkoba sudah pasti, sebab di antara 2/3 personel yang terlibat dalam pengamanan lebaran Idul Fitri ada sebagian anggota yang kita tugaskan untuk mengawasi peredaran narkoba," ujarnya.
Jangan hanya gara-gara sibuk mengamankan Idul Fitri dan Pilpres, sehingga lengah pada peredaran narkoba di Kota Singkawang. "Tetap semuanya kita awasi," ungkapnya.
Sebelumnya, Forum LLAJ Singkawang telah melakukan pemeriksaan kendaraan (ramcek) kendaraan umum di dua Terminal yakni Bengkayang Kompleks Pasar Beringin dan Pasiran jelang hari raya Idul Fitri.
"Dalam pemeriksaan ditemukan dua kendaraan tidak laik jalan, sehingga demi keamanan dan keselematan penumpang di rekomendasikan untuk segera diperbaiki si sopir," kata Kasat Lantas Polres Singkawang, AKP Syaiful Bahri.
Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019
