"Saya imbau kepada umat Muslim untuk senantiasa saling mengunjungi, serta menjaga persatuan dan kesatuan di hari Idul Fitri ini," kata Munir di Pontianak, Rabu.
Sehingga, menurut dia dengan saling bermaaf-maafan maka kerukunan dapat senantiasa terjaga dengan baik.
Lebih lanjut khatib juga mendorong umat Islam agar lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, dengan melaksanakan ibadah wajib dan sunah, serta meninggalkan perbuatan-perbuatan dosa yang keji dan mungkar.
"Hindarilah perbuatan-perbuatan maksiat. Hindari perbuatan buruk seperti ghibah, atau menggunjing, atau pun mencela orang lain. Sebagaimana yang diamanatkan Rasulullah SAW yang mengajarkan tuntunan agama Islam kepada pengikutnya sejak dulu," katanya.
Selain itu, menurut dia, dengan terus menjaga tradisi Lebaran maka juga semakin merekatkan ukhuwah Islamiah.
"Tradisi ini sebagai bentuk kesyukuran yang mencerminkan tokoh masyarakat, pemuka agama dan warga dalam merayakan hari kemenangan. Di tempat yang mulia ini kita berlebaran, saling bersalaman, berpelukan, saling memanfaatkan dan memuliakan, begitulah indahnya Islam dalam suasana kebersamaan di masjid ini," ungkap Ilham salah seorang warga Dharma Putra Pontianak Utara.
Ia berharap, tradisi saling berkunjung dan saling memaafkan terus dilestarikan dalam meningkatkan hubungan silaturahim dengan umat Muslim.
Pewarta: Andilala dan Aries Zaldi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019