"Pada H-1 lebaran ini penurunannya cukup besar dan sudah mencapai 36,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun kemarin," ujar General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Wahyudi
Makassar (ANTARA) - Arus mudik Lebaran 2019 melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, pada H-1 lebaran 1440 Hijriah atau Selasa (4/6) terjadi penurunan hingga 36,2 persen.

"Pada H-1 lebaran ini penurunannya cukup besar dan sudah mencapai 36,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun kemarin," ujar General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Wahyudi di Makassar, Rabu (5/6).

Ia mengatakan jumlah penumpang di hari tersebut mencapai 23.335 orang atau lebih sedikit dari tahun sebelumnya yang mencapai angka 34.982 orang penumpang untuk kedatangan dan keberangkatan domestik serta internasional.

Menurut dia, penurunan jumlah penumpang baik yang akan berangkat, maupun tiba di Makassar ini terjadi lantaran harga tiket yang mahal sehingga calon penumpang beralih ke moda transportasi lainnya.

Sedangkan untuk pesawat yang beroperasi juga mengalami penurunan sebanyak 20,4 persen dari angka 339 pesawat di tahun 2018 menjadi 270 pesawat di tahun 2019.

Sementara data kargo yang terdata sebanyak 77.953 kilogram di tahun 2019 atau lebih sedikit dari tahun sebelumnya yang mencapai 102.563 kilogram. Penurunan angka kargo ini secara prosentase berkisar 24 persen.

"Semuanya turun, baik jumlah penumpang, penggunaan pesawat maupun data kargo. Yang paling mencolok memang data penumpangnya karena berada di angka 36 persen lebih," ucapnya.
 

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019