Ramadhan

Inggris kembali berlakukan lockdown nasional

  • Minggu, 1 November 2020 03:00 WIB

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memberikan keterangan pers tentang perkembangan terkini kasus COVID-19 di Downing Street 10, London, Minggu (1/11/2020) dini hari. Inggris kembali memberlakukan "lockdown" nasional sampai 2 Desember 2020 menyusul peningkatan kasus COVID-19 yang menyentuh 1 juta kasus dan terjadi peningkatan kasus positif harian lebih dari 20 ribu. ANTARA FOTO/Alberto Pezzali/Pool via REUTERS/pras.

Alice Wilkinson, menyiapkan hiasan halloween saat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memberikan keterangan pers tentang perkembangan terkini kasus COVID-19 di Downing Street 10, London, Minggu (1/11/2020) dini hari. Inggris kembali memberlakukan "lockdown" nasional sampai 2 Desember 2020 menyusul peningkatan kasus COVID-19 yang menyentuh 1 juta kasus dan terjadi peningkatan kasus positif harian lebih dari 20 ribu. ANTARA FOTO/Phil Noble/Pool via REUTERS/pras.

Seorang gadis melihat dari TV saat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memberikan keterangan pers tentang perkembangan terkini kasus COVID-19 di Downing Street 10, London, Minggu (1/11/2020) dini hari. Inggris kembali memberlakukan "lockdown" nasional sampai 2 Desember 2020 menyusul peningkatan kasus COVID-19 yang menyentuh 1 juta kasus dan terjadi peningkatan kasus positif harian lebih dari 20 ribu. ANTARA FOTO/Andrew Couldridge/Pool via REUTERS/pras.

Sejumlah warga melihat dari TV saat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memberikan keterangan pers tentang perkembangan terkini kasus COVID-19 di Downing Street 10, London, Minggu (1/11/2020) dini hari. Inggris kembali memberlakukan "lockdown" nasional sampai 2 Desember 2020 menyusul peningkatan kasus COVID-19 yang menyentuh 1 juta kasus dan terjadi peningkatan kasus positif harian lebih dari 20 ribu. ANTARA FOTO/Henry Nicholls/Pool via REUTERS/pras.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait