ANTARA -Setelah sebelumnya mengembangkan 3 jenis vaksin, Universitas Indonesia kini mulai mengembangkan 4 jenis vaksin COVID-19. Yaitu DNA, RNA, VLP (virus like particle) dan yang terbaru Protein rekombinan yang sama seperti vaksin VLP, menggunakan Sel Mamalia atau Sel CHO. Dalam webinar Inovasi Indonesia secara virtual pada Jumat (22/01), Ketua tim pengembangan vaksin merah putih Universitas Indonesia, Budiman Bela mengungkapkan, terdapat berbagai tantangan hilirisasi. Namun dapat diminimalisasi melalui kontribusi dan kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan. (Nabila Anisya Charisty/Chairul Fajri/Ludmila Yusufin Diah Nastiti)