kami memperkirakan jumlah penumpang akan meningkat pada H-6
Banjarmasin (ANTARA) - Arus mudik Lebaran 2025 di Terminal Tipe A Gambut Barakat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, mulai terlihat sejak H-10 lebaran, meskipun jumlah penumpang mengalami sedikit penurunan dibanding tahun sebelumnya kondisi terminal masih terpantau aman, terkendali, dan kondusif.

Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Gambut Barakat Hafizh Andra di Gambut, Kabupaten Banjar, Senin,

Hafizh mengungkapkan bahwa dari hasil pemantauan hingga H-10 Lebaran, jumlah penumpang tercatat mengalami penurunan sebesar tiga persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2024, jumlah penumpang mencapai 517 orang, sedangkan tahun ini hanya 501 orang.

"Meski ada sedikit penurunan dari tahun sebelumnya, kami memperkirakan jumlah penumpang akan meningkat pada H-6," ucap Hafizh.

Namun, di sisi lain jumlah pelayanan moda Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) justru mengalami peningkatan signifikan. Tahun lalu, jumlah armada yang beroperasi di Terminal Gambut Barakat sebanyak 19 unit, sedangkan tahun ini meningkat 42 persen menjadi 27 unit.

"Untuk memastikan kelancaran arus mudik, pihak terminal terus melakukan pemantauan secara ketat selama 24 jam setiap harinya," tuturnya.

Baca juga: Pemudik di Terminal Pulo Gebang berangsur alami peningkatan

Baca juga: Pemudik ramaikan Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok

Dia juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi arus mudik tahun ini. Salah satunya dengan menyiapkan posko dan melakukan rapat internal bersama pihak terkait, termasuk perusahaan otobus (PO) untuk memastikan kesiapan armada dan menambah armada tambahan guna mengantisipasi lonjakan penumpang.

"Selain itu, guna menjamin keselamatan perjalanan kami telah melaksanakan ramp check untuk mengecek administrasi, teknis, dan penunjang kendaraan, serta kami juga melakukan pemeriksaan kesehatan sopir dengan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Jasa Raharja, serta Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel," ungkapnya.

Hafizh kembali mengungkapkan bahwa puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-6 hingga H-1 menjelang Lebaran.

"Untuk arus balik diprediksi akan berlangsung pada H+5 hingga H+8, seiring dengan berakhirnya masa libur Lebaran dan kembalinya para pemudik ke kota asal mereka," pungkasnya.

Baca juga: Hampir semua tak lolos uji pada ramp check Terminal Kampung Rambutan

Baca juga: Kapolda Bali cek kesiapan pengamanan mudik di Terminal Mengwi Badung

Baca juga: Terminal Kampung Rambutan mulai ramai pemudik jelang Lebaran

Pewarta: Gunawan Wibisono
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025