"Bawang putih Rp28 ribu, untuk bawang merah Rp22 ribu dari harga Rp40 ribuan. Tadi sudah kita lihat harga-harga bawang dengan kualitas super dijual dengan harga 50 persen dari harga di pasaran," ujar Bupati Bogor Ade Yasin kepada ANTARA di Bogor.
Khusus bawang putih, pihaknya sengaja menyediakan stok lebih mengingat tingginya permintaan dari masyarakat. Stok bawang putih ini merupakan hasil kerja sama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor dengan Kementerian Pertanian.
Jenis pangan lainnya seperti beras putih dijual Rp45 ribu per lima kilogram, minyak goreng dijual Rp11 ribu per liter, tepung terigu dijual Rp7.500 per kilogram, dan gula pasir putih dijual Rp11.500 per kilogram.
Selisih harga di lokasi operasi pasar ini bervariasi, mulai dari 50 persen sampai dengan 20 persen lebih murah dari harga pangan di pasar tradisional. Salah satunya daging sapi yang harga pasarannya senilai Rp120 ribu per kilogram, dijual dengan harga Rp75 ribu per kilogram.
Menurut politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, operasi pasar serupa juga akan dilaksanakan di beberapa kecamatan Kabupaten Bogor lainnya, seperti Cijeruk, Cigombong, dan Leuwiliang.
"Mudah mudahan harga di pasar tidak naik kalau sering operasi pasar begini. Belinya diabesen supaya tertib, penting buat mereka yang keuangannya pas-pasan. Alhamdulillah sangat antusias," tuturnya.(KR-MFS).
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019
