ANTARA - Pengrajin China Li Wenbin asal Yinchuan, ibu kota Daerah Otonom Etnis Hui Ningxia, China, telah mengabdikan dirinya pada seni ukir biji selama hampir 20 tahun. Pahatan biji atau yang dikenal sebagai "hediao" dalam bahasa Mandarin adalah pahatan mikro tradisional yang biasanya mengolah permukaan biji buah zaitun, persik, atau kenari.(XINHUA/Siti Zulaikha/Soni Namura/Sizuka)