ANTARA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, mencatat sebanyak 41 unit rumah di Kecamatan Palembayan dan Tanjung Raya mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang mengguncang pada Minggu (28/12). Bahkan, hingga Senin pagi (29/12) gempa bumi dengan magnitudo 4,6 di wilayah Agam telah diikuti sebanyak 17 kali gempa susulan. 



SOT: RAHMAT LASMONO- Kepala Pelaksana BPBD Agam
time code: 00.00-00.38
"dari gempa tersebut, masyarakat kita merasa khawatir, mereka di pengungsian karena korban banjir bandang, kemudian dengan gempa ini rumah pengungsian mereka retak, sehingga mereka  khawatir untuk di rumah, dan kita sudah mengevakuasi dan malam ini kita bangunkan tenda untuk masyarakat kita yang khawatir terjadi gempa kembali".

SOT: RANO FAJRI - Warga Salareh Aia
time code: 00.39-00.54
"karena rumah kami ada beberapa retakan, terpaksa keluarga kami ungsikan ke rumah yang lebih aman, rumah ini berdinding kayu tentu lebih aman".

BERDASARKAN HASIL MONITORING B-M-K-G/ STASIUN GEOFISIKA PADANG PANJANG/ HINGGA SENIN/ 29 DESEMBER/ PUKUL 9 WAKTU  INDONESIA BARAT/ GEMPA BUMI DENGAN MAGNITUDO 4 KOMA 6 DI WILAYAH AGAM/ TELAH DIIKUTI SEBANYAK 17 KALI GEMPA SUSULAN//

DARI AGAM/ SUMATERA BARAT/ MELANI FRIATI/ YUSRIZAL/ KANTOR BERITA ANTARA MEWARTAKAN//

 

(Melani Friati/Rayyan/Nabila Anisya Charisty)